KR – Euphorbia hirta, atau dikenal sebagai patikan kebo, adalah tanaman liar yang sering tumbuh di tepi jalan dan lahan terbuka di wilayah tropis, termasuk Asia dan Afrika.
Secara taksonomi, tumbuhan ini berada dalam famili Euphorbiaceae, yang mencakup berbagai jenis tumbuhan dengan getah khas.
Tanaman ini tidak hanya dikenal sebagai gulma, tetapi juga sebagai “tanaman obat” dalam pengobatan tradisional.
Dalam beberapa dekade terakhir, penelitian ilmiah mulai mengungkap potensi farmakologisnya.
Kandungan Kimia Berkhasiat
Patikan kebo mengandung beragam senyawa kimia yang berkontribusi pada manfaat kesehatannya, seperti flavonoid, tanin, saponin, asam galat & ellegic, dan lateks.
Flavonoid: Antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Tanin: Efektif untuk mengatasi diare dan menyembuhkan luka.
Saponin: Memiliki efek antimikroba dan meningkatkan imunitas tubuh.
Asam galat & ellagic: Senyawa dengan sifat antikanker dan antibakteri.
Lateks: Mengandung komponen antimikroba, meski dapat menyebabkan iritasi.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.