KR – Sejak Gunung Lewotobi mengalami erupsi, Pertamina Patra Niaga menegaskan bahwa stok dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM), Minyak Tanah (Mitan), dan LPG dalam kondisi aman.
Tidak ada kendala dalam penyaluran, meskipun permintaan Mitan meningkat untuk mendukung dapur umum di posko pengungsian yang didirikan Pemda Flores Timur setelah status darurat bencana diumumkan.
Pertamina Patra Niaga melalui Sales Area NTT bergerak cepat menyalurkan bantuan untuk pengungsi di tujuh posko yang tersebar di Kabupaten Flores Timur.
Pada Sabtu (16/11), sebanyak 1.400 liter minyak tanah disalurkan untuk kebutuhan dapur umum. Bantuan ini diberikan melalui koordinasi dengan pemerintah daerah setempat.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menyampaikan, “Bantuan ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap bencana alam di Gunung Lewotobi. Kami terus mendukung kebutuhan dapur umum dan para pengungsi dengan memastikan pasokan minyak tanah tersalurkan dengan baik.”
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan bahwa distribusi bantuan menempuh jarak hingga 3,5 jam dari Fuel Terminal Maumere ke Flores Timur. “Kondisi cuaca hujan deras dan jalanan terjal menjadi tantangan tersendiri. Namun, kami berhasil mengirimkan bantuan energi ini tepat waktu,” ujar Ahad.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.